Melancong ke Kota Padang… Membayangkan Teluk Bayur Ke Masa Lalu
Selamat tinggal Teluk Bayur permai Daku pergi jauh ke negri seb’rang… Ku kan mencari ilmu di negri orang … bekal hidup kelak di hari tua….. Penggalan lagu lawas yang dinyanyikan Erni Johan di era 70-an, konon menurut cerita kerabat yang asalnya dari tanah Minang, Bukit Tinggi, selalu diputar di Pelabuhan Laut Teluk Bayur, Sumatera Barat melepas keberangkatan penumpang kapal yang akan pergi merantau. Di salah satu dermaga di bagian atas pelabuhan terdapat lokasi untuk sanak saudara atau pengantar yang akan melepas kepergian saudara mereka. Memang benar gambaran lirik lagu Erni Johan, Lambaian tanganmu kurasakan pilu di dada… tangan para pengantar pun melambai-lambai melepas kepergian keluarga mereka untuk mengarungi luasnya Samudera Indonesia. Tak terasa alunan lagu itu selesai, satu persatu pengantar meninggalkan Pelabuhan Teluk Bayur. Begitulah, Pelabuhan Teluk Bayur menjadi saksi sejarah sejak zaman Kolonial Belanda, tentang perpisahan dan perjumpaan. Tangis,